Empat Makanan Khas Bali yang Patut Anda Coba
Jika menyebut nama
pulau Bali, yang muncul pertama kali di benak Anda adalah pemandangan indah
Pantai Kuta yang penuh pesona. Memang, keindahan Bali memang tak terbantahkan.
Bali merupakan lokasi wisata favorit, yang menarik banyak sekali bangsa asing.
Tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia yang memiliki pulau bak
surga tersebut. Namun, sebenarnya bukan hanya keindahan alamanya saja yang
layak mendapat pujian. Sebab, kuliner khas Bali juga patut diacungi jempol.
Yang pernah merasakan masakan khas Bali, dijamin merindukannya lagi. Dan
berikut ini adalah empat makanan khas Bali yang sangat recommended untuk dicoba.
Bebek Betutu
Makanan ini memiliki
rasa yang begitu lezat, bahkan Bebek Betutu menjadi makanan favorit bagi para
raja di Bali. Cara mengolahnya pun lumayan rumit, yaitu bebek yang telah
dibumbui haruslah dipijat-pijat terlebih dahulu. Pijatan yang diberikan akan
membuat daging bebek lebih empuk dan bumbunya pun akan lebih meresap hingga ke
bagian dalam.
[ Image Source ]
Setelah dirasa selesai memberi pijatan, kemudian bebek pun
dibungkus dengan menggunakan daun pisang dan dipanggang dalam api sekam selama
berjam-jam. Biasanya bebek betutu hanya disajikan pada saat upacara adat atau
keagamaan.
Nasi Jinggo
Nasi Jinggo merupakan
nasi yang dibungkus dengan daun pisang, bersama dengan lauk dan sambal. Nasi
yang dibungkus tersebut pun tak banyak, biasanya hanya sebesar kepalan tangan
saja. Sementara untuk lauk pauk,
[ Image Source ]
biasanya sambel goreng tempe, serundeng, dan
juga ayam suwir. Nama Jinggo sendiri berarti 1.500. Memang, sebelum krisis
moneter, nasi Jinggo memang dijual dengan harga 1.500 rupiah saja.
Lawar
Lawar adalah
sayur-sayuran yang direbus, kemudian diberi kelapa panggang dan daging cincang.
Biasanya, daging yang digunakan sebagai campuran Lawar adalah daging babi,
itik, sapi atau penyu. Sementara sayurnya, biasanya nangka muda, pepaya muda,
daun jarak atau kacang-kacangan.
[ Image Source ]
Lawar sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu
Lawar putih dan Lawar merah. Un tuk Lawar merah, menggunakan campuran darah
daging yang akan dijadikan campuran. Bagi Anda yang muslim, tentu dilarang
menyantap makanan ini ya.
Sate Lilit
Makanan khas Bali satu
ini terbuat dari daging ikan yang dihaluskan. Kemudian daging ikan yang sudah
dihaluskan tersebut dicampur dengan tepung dan bumbu.
[ Image Source ]
Setelah itu dililitkan
pada batang serai. Tak hanya memiliki rasa yang nikmat, sate lilit ini juga
sangat sehat karena memiliki kadar lemak yang rendah.
0 Comments